Jumat, 12 Oktober 2012

PENEMU ALAT CETAK


Sebelum ditemukan alat cetak, naskah atau buku yang
akan diperbanyak harus ditulis berulang-ulang. Proses
tersebut memerlukan waktu yang lama untuk menggandakan
sebuah buku tebal. Wong Jei, seorang berkebangsaan Cina
diyakini sebagai penemu alat cetak yang pertama. Naskah
pertama dicetak pada tahun 856. Wong Jei mengukir
tulisan pada kayu. Kemudian, kayu diberi tinta dan kertas
ditekan di atasnya sehingga terbentuklah cetakan pada
kertas.Pada tahun 1000, Pi Sheng menemukan cara mencetak
yang lebih praktis. Pi Sheng membuat balok-balok huruf
dari tanah liat seperti dadu. Kemudian, balok-balok tersebut
diberi tinta dan ditempelkan pada kertas. Setiap balokdapat dipindahkan dan dapat digunakan kembali. Proses
pencetakan buku-buku menjadi lebih cepat dibandingkan
cara sebelumnya.
Pada tahun 1452 Johannes Gutenberg seorang
berkebangsan Jerman, membuat alat cetak modern.
Gutenberg menggunakan balok-balok huruf yang terbuat
dari logam dan dapat dipindahkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar